Bus Mercedez Benz OH1526
 |
| dok foto: tribun news |
Mercedes Benz merupakan salah
satu produsen kendaraan terbesar dan tertua di dunia. Popularitas pabrikan ini
sudah tidak diragukan lagi karena kualitas serta kecanggihan teknologinya.
Semakin bergairahnya sektor Pariwisata di Indonesia tentu saja membuat pengusaha
jasa Sewa Bus Pariwisata berlomba-lomba untuk melengkapi keunggulan armada
mereka dan Bus Pariwisata Mercedes Benz masih menduduki peringkat teratas untuk
kategori Bus terbaik di Indonesia. Berikut kami bahas tentang Bus Pariwisata
dengan chasis Mercedes Benz OH1526.
 |
| dok foto: google |
Pengkodean Bus Pariwisata Chasis
Mercedes Benz yang dipasarkan di Indonesia yaitu dengan kode OH (Omni
Hinten) yang berarti Mesin Belakang dalam bahasa Jerman dan OF (Omni Front)
yang berarti Mesin Depan. Kemudian diikuti dengan kode angka dibelakangnya, 2
angka di depan artinya tonase kendaraan dan 2 angka di belakangnya merupakan torsi
tenaga kuda / Horse Power (HP) yang dihasilkan. Semisal Bus Pariwisata dengan
kode OH1626, artinya Bus dengan mesin belakang, tonase 16 ton, tenaga yang
mampu dihasilkan mesin tersebut 260HP. (Baca: Bus Pariwisata Body JETBUS)
Pada sekitar awal tahun 2010,
Mercedes Benz Indonesia resmi mengeluarkan Chasis untuk Bus yaitu OH1525 yang
kemudian disusul dengan peluncuran chasis Bus Mercedes Benz OH1526. Saat itu
hanya PO ternama dan beberapa Bus Pariwisata yang menggunakan chasis tersebut.
Diantaranya PO Putra Remaja, PO Safari Dharma, dan PO Medal Sekarwangi.
Sejak awal peluncuran Bus Mercedes
Benz OH1526, mesin pabrikan Jerman ini sudah mampu menciptakan mesin dengan
Emisi Gas Buang standard EURO3. Tipe chasis ini sebetulnya merupakan
penyempurnaan dari tipe OH1525. Dengan dapur pacu OM906LA 6 silinder sebaris,
turbo charger serta dilengkapi dengan Intercooler. Gearbox tipe G 85 dengan
persneling 6 maju dan 1 mundur.
Baca juga:
Walaupun Bus Mercedes tipe OH1526 belum menggunakan Air Suspension, namun untuk kelas ini pabrikan lain masih belum mampu manandingi kenyamanan suspensi andalan Mercedes Benz.
Bersambung ke artikel selanjutnya, Terimakasih.
Artikel Terkait
No comments:
Post a Comment